Pada hari Jum’at, tanggal 4 Juli 2025, pukul 09.00 WIB, bertempat di GOR (Gedung Olahraga) Lopak Palu RT. 04, telah dilaksanakan kegiatan Rembuk Stunting Tingkat Desa Kunangan Tahun 2025.

Kegiatan ini dihadiri oleh:

• Kepala Desa Kunangan, Datuk Ihsan. N

• Badan Permusyawaratan Desa (BPD) Kunangan

• Perwakilan Unsur Kecamatan Taman Rajo

• Kepala Puskesmas Kemingking Dalam, dr. Serli Ari Yuanita

• Kepala PLKB Kecamatan Taman Rajo, Bapak Tarmizi

• Bhabinkamtibmas Desa Kunangan, Bapak Hendra Yanto

• Babinsa Desa Kunangan, Zunaedi Abdillah

• Para Lembaga Desa dan tokoh masyarakat Desa Kunangan

Acara diawali dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya

 dilanjutkan dengan pembacaan doa oleh Imam Masjid Baiturrahman Desa Kunangan, Bapak Husin Abdullah.

Sambutan pertama disampaikan oleh Kepala Puskesmas Kemingking Dalam, dr. Serli Ari Yuanita, yang menyampaikan bahwa tujuan utama dari kegiatan ini adalah membahas persoalan kesehatan, khususnya terkait pencegahan stunting pada anak balita, ibu hamil, lansia, serta perkembangan dan pertumbuhan anak secara umum.

Kemudian sambutan dilanjutkan oleh Kepala Desa Kunangan, Datuk Ihsan. N, sekaligus membuka secara resmi kegiatan rembuk stunting. Dalam sambutannya beliau menegaskan bahwa rembuk stunting merupakan bagian dari proses perencanaan pembangunan desa tahun 2026, dengan fokus pada peningkatan kualitas kesehatan masyarakat, melalui pengawasan Puskesmas dan PLKB Kecamatan, serta pelaksanaan teknis oleh Bidan Desa, Kader Posyandu, dan Kader BKB.

Selanjutnya dilakukan penyampaian data hasil pemetaan sosial dan permasalahan terkait stunting oleh Kader Pembangunan Manusia (KPM), Ibu Tukiyah, A.Md.Keb dan Ibu Neli Novita. Dari hasil penyampaian tersebut, terdapat 7 usulan kegiatan yang dinilai relevan dalam upaya pencegahan stunting, yaitu:

1. Papan data (rumah data) struktur Posyandu dan BKB

2. Pembinaan pencegahan stunting untuk BKB

3. Penyuluhan makanan bergizi untuk bekal anak (PAUD)

4. Penyuluhan tentang pencegahan dan penanggulangan diare

5. Wadah kegiatan lansia (sekolah lansia)

6. Pengadaan tempat sampah rumah tangga dan TPA

7. Pembersihan dan penyedotan septictank yang meluap

Acara dilanjutkan dengan diskusi dan tanya jawab yang dipimpin oleh Kepala Desa. Koordinator Pendamping Desa, Ibu Ira Kusmira, ST, menyampaikan bahwa usulan-usulan dari rembuk ini akan dituangkan dalam Musyawarah Desa untuk Penyusunan RKPDes Tahun 2026. Hal ini sesuai dengan arahan pemerintah pusat dalam rangka menekan angka stunting nasional.

Pendamping Desa lainnya, Ibu Vefi Emilia, S.Pd, menambahkan bahwa usulan kegiatan harus dirangking berdasarkan urgensi dan dampaknya terhadap penurunan angka stunting di Desa Kunangan.

Melalui musyawarah, disepakati empat usulan prioritas kegiatan stunting sebagai berikut:

1. Penyuluhan makanan bergizi untuk bekal anak (PAUD)

2. Penyuluhan tentang pencegahan dan penanggulangan diare

3. Pembinaan pencegahan stunting untuk BKB

4. Papan data (rumah data) struktur Posyandu dan BKB

Kepala Desa menegaskan komitmen pemerintah desa untuk menganggarkan kegiatan-kegiatan tersebut melalui APBDes Tahun 2026.

Sebagai penutup, dilakukan penandatanganan berita acara oleh Kepala Desa, BPD, dan perwakilan masyarakat sebagai bentuk persetujuan dan komitmen bersama.